Kapolres Malteng Memimpin Langsung Deklarasi Millenial Road Safety Festival

Deklarasi Millenial Road Safety Festival

RADAR POS, MASOHI - Bertempat Didepan Baileo Ir. Soekarno Kota Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, Sabtu (02/03/2019), Ribuan Masyarakat Maluku tengah (Malteng) memadati acara deklarasikan Millenial Road Safety (MRS) yang mana di dominasi kaum Millenial.

"Kapolres Maluku tengah, AKBP Radja Arthur L. Simamora, Membuka Secara Langsung Deklarasi Millenial Road Safety Festival. Stop Pelanggaran, stop kecelakaan, keselamatan untuk kemanusiaan serta mewujudkan milenial cinta lalu lintas menuju indonesia gemilang.

Pada kesempatan itu wakil Bupati Maluku Tengah, Marlatu Leleury,SE bersama Kapolres Malteng, AKBP Radja Arthur L. Simamora dan Diikuti peserta lainnnya untuk penandatangan petisi keselamatan berlalulintas.

Kapolres Bersama Wakil Bupati Maluku Tengah

Pada acara deklarasi keselamatan berlalulintas itu juga dibaringi dengan senam lalulintas, jalan sehat, senam kolosal dan pembagian Doorprize.

Turut hadir, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) diantaranya Waka Polres Malteng, Kompol Sulastri Sukidjang, Kasi Pers Brigif 27/Nusa Ina Mayor Inf Bintoro, Kasi Intel Brigif 27/Nusa Ina Hendra E.Nasution, Pasilidik Pom XVI/2 Masohi Kapten Cpm Kurniawan, Pasi Ter Kodim/1502 Masohi, Kapten Inf Agung Prabowo dan Wakil Kepala Pengadilan Negeri Masohi Agus Arianto,SH.

Asten II Pemda Malteng Bahrum Kalauw,SH. Tidak hanya itu OPD Malteng dan sejumlah LSM OKP turut meriahkan deklarasi tersebut.

Pada kesempatan ini pula Wakil Bupati Maluku tengah. Marlatu Leleury,SE dalam sambutannya mengatakan bahwa, Indonesia menduduki urutan kelima di dunia yang angka kematian akibat kecelakaan cukup tinggi, sehingga dengan mengacu pada Resolusi PBB, Pemerintah mengeluarkan lnpres Nomor: 4 Tahun 2013 Dekade Aksi Keselamatan Jalan.

"Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, menunjukkan bahwa 55,6 persen kecelakaan Lalu lintas di Indonesia berasal dari kaum millenial yaitu kelompok generasi muda yang berusia 17 s/d 35 tahun yang saat ini jumlahnya mencapai 90 juta orang di Indonesia termasuk di antaranya adalah anak-anak, para pelajar dan mahasiswa yang hadir dalam acara deklarasi di pagi ini," ungkap Wakil Bupati.

Wakil Bupati Maluku Tengah Marlatu L. Leleury,SE

Leleury, menambahkan bahwa dari 55,6 persen angka kecelakaan lalu lintas tersebut, secara spesifik korbannya adalah dari kalangan pelajar dan mahasiswa, dengan demikian berdasarkan data dan fakta tersebut, membuktikan bahwa tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia didominasi oleh kaum millenial," ungkapnya

Kecelakaan Lalu Lintas yang membawa dampak berikutnya adalah bertambahnya angka pengangguran bahkan kemiskinan, Tentu saja kita semua tidak menghendaki para anak-anak muda, kaum millenial selaku generasi penerus bangsa yang ada di daerah ini meninggal sia-sia atau cacat seumur hidup karena kecelakan berlalulintas," jelasnya.

Leleury, mengharapkan agar generasi muda harus memahami peratuan Berlalulintas saat berkendara saya sungguh yakin, anak-anakku para kaum millenial di daerah ini adalah generasi muda bangsa yang oerdas, bijaksana, taat pada aturan, norma-norma, tatak rama, serta menjunjung nilai-nilai agama dan peradaban maupun kearifan lokal yang ada di Bumi Pamahanunusa.

Kapolres Maluku Tengah AKBP Radja Arthur L Simamora

Kapolres Maluku tengah, AKBP Radja Arthur L. Simamora, kepada Media ini mengatakan bahwa, lewat kegiatan Deklarasi Millenial Road Safety Festival ini, bagaimana memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya kaum Millenial dalam tertip berlalu lintas demi menjamin keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas.

"Kami mengajak para kaum millenial untuk turut serta mendukung kegiatan keselamatan berlalu lintas, karena mereka-mereka adalah generasi penerus bangsa ," ungkapnya.