Pemkot Tual Mulai Bangun Sarana Perumahan DAK Integrasi 2021

RADAR POS, TUAL - Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Tual menggelar acara Launching dan peletakan Batu Pertama Pembangunan Sarana Perumahan bagi masyarakat Kiom.

Kepala Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah Kementrian PUPR RI, Riono Suprapto, STE, ST, MT, mengakui kalau Kota Tual adalah salah satu Kabupaten/Kota dari sebelas Daerah di Indonesia yang memperoleh Dana Alokasi Khusus (DAK) Integrasi dibidang perumahan, Air minum dan sanitasi pada Tahun 2021.

Hal tersebut dikatakan Riono dalam sambutannya pada kegiatan peluncuran dan peletakan Batu Pertama Pembangunan Perumahan saat Launching Oleh Pemkot Tual yang dipusatkan di Kiom Desa Tual Kecamatan Dullah Selatan, Selasa (02/03/2021).

Menurut Riono, Kota Tual termasuk 11 Daerah yang lolos verifikasi di tingkat Kementrian PUPR RI yang jumlahnya cukup signifikan yaitu 300 unit Perumahan.

Menurut Kepala Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah Kementrian PUPR RI, DAK Integrasi merupakan program jangka menengah periode 2020–2024, dimana Pemerintah harus mendorong pembangunan infrastruktur dasar sesuai Target yang sudah ditetapkan terutama Perumahan Layak Huni yang ditopang oleh sistem penyediaan air minum, sanitasi dan kelistrikan.

"Target minimal Hunian untuk satu orang 7,2 M2, jadi kalau misalnya satu Kepala Keluarga (KK), terdiri dari lima orang, maka sekitar 36 M2 atau ukuran tanah seluas 70 M2," kata Suprapto.

Menurut Riono Perumahan Layak Huni bagi masyarakat memiliki struktur yang kokoh, sesuai peraturan Perundang Undangan, dilengkapi jalan lingkungan, listrik dan memiliki jarak antar bangunan yang teratur.

Olehnya, itu peran Pemerintah Daerah sangat penting dalam mewujudkan hunian kumuh, sehingga melalui program DAK terintegrasi, Pemerintah ingin membantu kawasan kumuh dan meningkatkan fungsi pemukiman yang layak dan baik bagi masyarakat.

"Dirinya mengakui hampir setahun Kementrian PUPR RI, melaksanakan seleksi terhadap usulan masuk dari 541 Kab/Kota di seluruh Indonesia dan dari lima puluh Daerah yang mengajukannya diseleksi kembali dan hasilnya Tersisa 11 Daerah yang lolos termasuk di dalamnya Kota Tual," tutup Suprapto.

Sementara itu Walikota Tual, Adam Rahayaan, S.Ag, M.Si dalam Sambutannya katakan bahwa, Dirinya akan terus bekerja memenuhi Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2018-2023 yang salah satunya adalah penyediaan Perumahan yang layak bagi Masyarakat Kota Tual.

"Sehingga dirinya meminta agar masyarakat yang memperoleh Program dari Bantuan Pemerintah ini untuk senantiasa menjaga kelestarian Lingkungan sekitarnya," ujar Rahayaan.

Acara Launching perdana ini ditandai dengan pelepasan Balon Gas ke udara disertai dengan penandatanganan MOU.

Kegiatan yang diikuti oleh Forkopimda serta perwakilan masyarakat calon penerima program Perumahan DAK Integrasi 2021 ini ditutup dengan Doa oleh Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Tual. (RPF)