RADAR POS, MASOHI - Penjabat (Pj) Bupati Maluku Tengah (Malteng), DR. Rakib Sahubawa, S.Pi, M.Si Menghadiri dan Meletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Babut Taubah di RT. 04 Kelurahan Ampera, Kecamatan Kota Masohi, Kabupaten Malteng, pada Senin (09/10/2023).
Masjid merupakan Simbol Peradaban serta Kejayaan Umat Islam yang mempunyai Fungsi Ganda. Selain sebagai tempat untuk melaksanakan Sholat Lima Waktu dan Sholat Sunnat secara Berjamaah, Masjid juga dapat dijadikan sebagai tempat Pemersatu Umat untuk melaksanakan Kegiatan Sosial Kemasyarakatan seperti Bermusyawarah, melakukan Syiar Agama Islam, Pusat Pendidikan, Pengajian, Pembinaan Akhlak dan Budi Pekerti serta Kegiatan Sosial lainnya.
Saat ini, tantangan kita adalah banyaknya Persoalan-persoalan Sosial yang tidak saja memberikan Keresahan bagi kita Umat Beragama, tetapi juga secara Hakekat, Justru Masalah tersebut bisa menjadi Penghalang bagi kita dalam Beribadah.
"Salah satunya adalah Persoalan Penanganan Kaum Dhuafa yang terdiri dari Anak Yatim Piatu, Janda dan para Lansia atau Orang Tua Jompo. Tanpa kita sadari, sebenarnya Perhatian kita kepada Kaum Dhuafa ini masih belum dilakukan secara baik dan Sistemik," kata Sahubawa.
Olehnya itu, dalam Tugas saya sebagai Pj Bupati Malteng, saya telah Berkomitmen untuk memberikan Santunan bagi Kaum Dhuafa, melalui Gerakan Inovasi Dompet Kasih Sayang Dhuafa atau "DOMPET SIAFA" dengan cara mengumpulkan Dana atau Sumbangan Sukarela dari para Aparatur Sipil Negara (ASN), Stakeholder, Masyarakat dan siapa saja yang ingin berbagi melalui DOMPET SIAFA ini.
Hal ini sejalan dengan Perintah Allah SWT dalam Surah Al Maun Ayat 1 sampai 3 yang memberi Penegasan bahwa, Orang yang mendustakan Agama adalah Orang-orang yang Menghardik Anak Yatim dan tidak menganjurkan untuk memberi Makan Orang Miskin.
Selain itu, banyak juga Hadist Nabi yang mengajak dan menganjurkan kita untuk Menyantuni serta Berpihak kepada para Kaum Dhuafa. Kami juga akan melaksanakan Program Santunan Kematian bagi Masyarakat serta Penyediaan Ambulance Gratis bagi Pengantaran Jenazah serta Angkutan Gratis bagi Pengantar Pasien Rujukan Rumah Sakit (RS).
"Saya sangat Mengapresiasi Jamaah dan Warga diseputaran Masjid Babut Taubah ini, karena Masjid ini memiliki Ambulance yang sangat membantu Warga dalam Pengantaran Jenazah, tidak saja disekitaran Kompleks ini tetapi juga digunakan diseputaran Kota Masohi dan sekitarnya," ucap Sahubawa.
Bagi saya, Perhatian kita terhadap Persoalan Sosial dan Keumatan seperti ini akan menjadi Tabungan Akhirat dan Insya Allah, Allah SWT akan Membangun Istana yang Megah bagi kita di Akhirat nanti.
Olehnya itu, selama satu tahun Kepemimpinan ini, saya telah menetapkan Motto Pembangunan, yaitu: "Komitmen dan Pengabdian Tanpa Batas" Melayani yang belum Terlayani, Menjangkau yang belum Terjangkau, Memperbaiki yang masih Kurang, Memperkuat yang sudah Bagus, untuk Membangun Kabupaten Malteng sebagai Jendela Indonesia Timur guna mendukung terwujudnya Pembangunan Maluku Emas.
Untuk Kelancaran Pembangunan Masjid Babut Taubah ini, saya menghimbau kepada kita semua agar Senantiasa bahu membahu, memberikan Bantuan, Baik Tenaga, Pikiran, maupun dalam Bentuk Materiil, agar Pembangun Masjid ini dapat segera Rampung dan dimanfaatkan sebagaimana Fungsinya.
Tentu Kebersamaan serta Partisipasi kita pada Moment-moment seperti ini merupakan Bukti Nyata kuatnya Ukhuwah Islamiah di Kabupaten Malteng.
"Insya Allah dengan semangat Ukhuwah tersebut kita Doakan Masjid Babut Taubah ini bisa cepat diselesaikan dan dimanfaatkan sebagai Sentral Peribadatan sekaligus tempat Pembinaan Mental Umat dalam meningkatkan Ketakwaan dan Keimanan," pungkas Sahubawa. (RPF)
0 Comments:
Posting Komentar