RADAR POS, AMBON - Dimusim Penghujan ini Dinas Pertanian Provinsi Maluku telah mengantisipasi khususnya Tanaman yang Rentan terhadap Curah Hujan seperti Tanaman Sayur Daun, Cabe dan sebagainya.
Biasanya dimusim Penghujan seperti ini terjadi Kelangkaan, Gagal Panen bahkan terjadi Kenaikan Harga dan itu menyebabkan Inflasi.
Rilis yang diterima Media ini, demikian dikatakan, Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Provinsi Maluku, Dr. Ilham Tauda, SP, M.Si pada, Jumat (31/05/2024).
Menurut Kadis Pertanian, ditahun 2024 ini Dinas Pertanian (Distan) Provinsi Maluku telah Mengantisipasi untuk memberikan Bantuan berupa Rumah Pelindung (Screen House) kepada kurang lebih 3,5 Ha yang akan dibantu untuk Petani di Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) yang ada di Pulau Ambon.
Bantuan Ccreen House tersebut ada yang dari Distan Provinsi Maluku dan ada juga Dukungan dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Maluku.
Direncanakan Minggu Pertama bulan Juni, Distan Maluku bersama dengan KPw BI Provinsi Maluku akan menyerahkan Bantuan tersebut secara langsung kepada Petani Binaan dua Instansi tersebut.
"Bantuan tersebut Sifatnya Stimulan dan kita tidak mungkin berikan untuk semua Petani Binaan, tapi kita ingin mengajarkan kepada mereka bahwa, ketika masuk Musim Hujan Petani harus Siap dengan Rumah Pelindung, supaya jangan sampai terjadi Kejadian berulang setiap tahun," katanya.
Itu merupakan langkah yang Distan Maluku siapkan sebagai bagian dari Arahan Gubernur Maluku ketika itu untuk Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), dimana Masing-masing bertanggungjawab kepada Sektornya Masing-masing.
Dikatakan, Petani yang akan dibantu dengan Rumah Pelindung itu adalah Petani yang selama ini dibina oleh Penyuluh Pertanian Kota Ambon.
Bagi Petani yang sudah pernah mendapat Bantuan serupa tidak akan Kebagian Bantuan lagi namun harus bergilir kepada Petani yang lain juga.
"Jadi Petani-petani Binaan Distan Maluku dan KPw BI Maluku yang akan mendapat Bantuan Rumah Pelindung (Screen House) itu, adalah mereka yang tersebar dibeberapa tempat yang ada di Kota Ambon dan Kabupaten Malteng, khususnya yang ada di Daerah Leihitu dan Salahutu," pungkasnya. (team)
0 Comments:
Posting Komentar