RADAR POS, AMBON - Pemilihan Gubernur (Pilgub) semakin dekat, para Bakal Calon (Balon) semakin Intens melakukan Pendekatan untuk Mengantongi Rekomendasi Partai.

Terdapat beberapa Nama yang telah Mengantongi Dukungan dari beberapa Partai Politik (Parpol), sebut saja Petahana Murad Ismail (MI) yang telah Mengantongi Rekomendasi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Demokrat, yang berpasangan dengan Michael Wattimena.

Selain itu, Jefri Apoly Rahawarin (JAR) juga telah mendapat Restu dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sementara Balon lainnya masih melakukan Manuver guna mendapat Dukungan Partai sebagai Kendaraan Politik termasuk Pendamping menuju Pesta Demokrasi lima tahunan itu, diantaranya, Febry Calvin Tetelepta (FCT), Barnabas Orno (BO), Said Latuconsina (SL), Hendrik Lewerissa (HL).

Dari sekian Nama tersebut, terdapat beberapa Nama yang diprediksikan Bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dengan memenuhi Syarat yang ditentukan untuk Maju Bertarung, sebut saja MI.

Hanya saja, Mantan Gubernur itu tidak diperhitungkan PDI Perjuangan untuk Memenangkan Pesta Rakyat dimaksud.

"Kalau Provinsi Maluku kita tidak Hitung Murad Ismail," kata Benhur George Watubun (BGW) kemarin.

Sebagai Partai Pemenang Pemilihan Legislatif (Pileg) dengan memperoleh Delapan Kursi, BGW memastikan Calon Gubernur yang diusung PDI Perjuangan Bakal Menang, termasuk diseluruh Kabupaten/Kota.

"Yang pasti Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kalau istilah Sapu Bersih itu Rakus, tapi kita ingin Menang diseluruh Kabupaten/Kota, termasuk Provinsi Maluku," ucapnya.

Ditanya Rekomendasi Partai kepada Balon Gubernur, menurut BGW Hal tersebut merupakan ranahnya Ketua DPP PDI Perjuangan.

"Rekomendasi Gubernur itu ranahnya Ketua Umum (Ketum), karena Calon Gubernur sebagai Kepala Daerah, tetapi juga Wakil Pemerintah Pusat (Pempus) di Daerah," ujarnya.

BGW memastikan Selasa 17 Juni 2024, seluruh Dokumen Balon PDI Perjuangan sudah disampaikan ke DPP.

"Sekarang ini kita sudah masuk dalam Tahapan kelima yaitu Penjaringan Balon, Kemudian Tahap VI Survei oleh Lembaga dilaksanakan setelah Idul Adha. Selanjutnya diserahkan ke Pusat. Intinya Semua Calon sudah Gotong Royong, tentu kita gunakan Dana ini seluruh Terbuka, kita tidak tutup-tutupi," ungkapnya.

Untuk Rekomendasi, lanjut BGW PDI Perjuangan Realistis, dimana ada Daerah yang menjadi Prioritas Kader sebagai Calon Kepala Daerah, namun ada Daerah yang juga menjadi Calon Wakil Kepala Daerah.

"Kita Realistis, ada Daerah yang kita Idealis, jadi kalau Kader ya Kader dan Partai itu akan Maju jika dia menugaskan Kader sebagai Petugas Partai di Pemerintahan, supaya seluruh Kehendak Rakyat melalui Partai harus disalurkan dengan baik, karena Ideologi tidak bisa diwakilkan. Tapi ada Daerah yang kita Realistis, artinya kalau Kader kemudian menjadi Wakil tidak menjadi Persoalan," pungkasnya. (team)

0 Comments:

Posting Komentar

 
Radar Pos © 2015. All Rights Reserved.
Top